BeritaNasionalTeknologi

Rencana Pengembangan Mega Proyek Geothermal Atadei di Lembata, PLN Gelontorkan Rp. 1,11 Triliun

464
×

Rencana Pengembangan Mega Proyek Geothermal Atadei di Lembata, PLN Gelontorkan Rp. 1,11 Triliun

Sebarkan artikel ini
PLN Gelar Media Relations Ta'an Tou Transisi Energi Lembata Maju Mandiri Berkelanjutan, Rabu (21/08/2024). (Foto: Harianwarga.id)
PLN Gelar Media Relations Ta'an Tou Transisi Energi Lembata Maju Mandiri Berkelanjutan, Rabu (21/08/2024). (Foto: Harianwarga.id)

LEMBATA, HARIANWARGA.ID – Mega Proyek Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) menjadi fokus utama Pemerintah. Oleh sebab itu, pemerintah melalui PLN menyediakan dana pembiayaan infrastruktur sektor panas bumi alias geothermal sekitar Rp 1,11 triliun.

Besarnya anggaran disampaikan Panca salah satu manager PLN saat digelarnya Media Relation Taan Tou Transisi Energi Lembata Maju Mandiri Berkelanjutan yang digelar oleh pihak PLN, Rabu (21/08/2024).

Sementara itu, terkait harga tanah pada lokasi rencana pengembangan panas bumi (Geothermal), Panca mengatakan akan dilakukan perhitungan oleh tim aprizal untuk menentukan nilai tanah.

BACA JUGA: Mendagri: Pemerintah Hormati Pembahasan RUU Pilkada Inisiatif DPR RI

“Dasar perhitungan aprizal itulah nantinya di pakai oleh PLN untuk membeli tanah dari masyarakat,” ujar Panca.

Menurut Panca, Besaran anggaran yang dikucurkan oleh perusahaan negara untuk pengembangan panas bumi di Lembata membuat sejumlah masyarakat senang namun, tidak sedikit juga masyarakat meminta agar komisi pemberantasan korupsi (KPK) ikut awasi rencana proyek tersebut.

“kebutuhan energi listrik di Lembata masyarakat butuh 5.7 Mega. memang ratio masih cukup rendah tapi diyakini jika energi panas bumi (Geothermal) ini jadi maka, tidak butuh waktu lama, akan ada banyak industri berkembang di Lembata,” tutup Panca.***

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250